Cemburu

Bukan wanita namanya jika tidak pernah cemburu. Seorang wanita memang suka bermain dengan perasaan, sehingga dia mudah baper bahkan terhadap hal-hal kecil. Tapi, ternyata perasaan tersebut bisa dikendalikan, agar tidak menimbulkan masalah yang berkepanjangan lalu menganggu aktivitas kita.
Cemburu bukan saja soal cinta, cemburu juga bisa karena kedudukan, pangkat, kemampuan seseorang yang tidak kita miliki. Tapi sering kali wanita cemburu terhadap laki-laki yang ia cintai. Saya yakin, semua wanita yang membaca postingan saya ini pernah merasakan cemburu, bahkan sering atau malahan sampai cemburu buta.
Tidak bisa dipungkiri, semua wanita akan cemburu apabila melihat lelaki yang dicintainya berbagi cinta dengan perempuan lain. It's okay. Tapi, kita harus tau, mana yang harus dicemburui dan mana yang tidak. Seringkali kita mencemburui hal-hal yang sepele, bahkan tidak masuk akal. Menurut kalian kenapa coba itu bisa terjadi? Ya, karena memang kita tidak bisa mengendalikan perasaan kita. Sekarang katakan pada diri kalian, bahwa cemburu itu tidak perlu. Cemburu hanya membuang-buang waktu. Cemburu hanya menguras pikiran. Sebenarnya jika dia benar-benar pasanganmu, berilah kepercayaan kepadanya. Begitu juga kamu, jaga diri kamu agar pasanganmu yakin kamu tidak akan berpaling pada siapapun.
O ya, tidak perlu membesar-besarkan masalah karena cemburu. Karena hal yang di cemburui pun ada batasnya. Misalkan pasanganmu hanya sekedar berdiskusi dengan wanita lain, yasudah jangan kamu cemburui. Memangnya kamu sendiri tidak perlu berinteraksi dengan orang lain.
Nah kalau misalnya pasanganmu berbagi/melakukan sesuatu yang harusnya diberikan padamu namun di lakukan terhadap wanita lain, baru kamu berhak cemburu. Itupun harus di klarifikasi terlebih dahulu.
Satu lagi, jangan suka menuduh. Sekalipun itu pasanganmu, tanyakan dahulu apa yang terjadi antara dia dan orang lain. Kalau sudah terbukti benar, kamu berhak marah. Tapi jika tidak, tahan amarahmu. Saya tau, cemburu itu berat. Apalagi mengendalikan perasaan cemburu itu memang tidak mudah. Tapi, kita harus bisa mengontrol diri kita sendiri. Jangan sampai perasaan yang mengendalikan diri kamu.
Ok finally, never be stress because jealous. You can manage ur feeling, ur mindset, and beleive to ur partner.

Nb : tulisan ini ditulis karena terinspirasi dari teman saya yang sedang bertengkar dengan pacarnya. 😂